
suaramedianews.com, PUISI
Aku Hanya Aku
Malam
telah menuruni tangga waktu
merambah
pagi dan melerai segala mimpi
aku
masih berdiri disini
menatap
sepi yang kian sunyi berdenyit
Lelah....
Ya..
pikirku telah lelah mengeja semua tanya
kecamuk
rasa yang tiada jawabnya
aku
harus bagaimana??,,,,
Jika
waktu tak memihak harap hatiku
dan
membiarkan asaku terbengkalai kelu
kuhanya
terdiam menahan dan
memendam
perih yang kian menyayat kesepianku
Hanya
desir desir sepi yang selalu setia
memangku
kelu dalam batinku
Aku...
..
aku
hanyalah aku yang kau anggap angin lalu
tiada
berbekas dalam inggatanmu
menyapa,,
pergi dan hilang digusur waktu,.
oleh: Eha