suaramedianews.com, Lampung Barat— Kapolres Lampung Barat Akbp Ryky Widya Muharam, S.H.,S.Ik. menyampaikan pesan pesan kamtibmas kepada masyarakat pekon Gunung Sugih, kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat tentang kenaikan harga beras. Jum’at (01/03/24).
Kegiatan yang digelar di balai pekon Gunung Sugih itu dihadiri oleh kasat Lantas, Kasat Binmas, Kasat Narkoba, Kasat Reskrim, Peratin Pekon Gunung Sugih, Bhabinkamtibmas pekon Gunung Sugih dan masyarakat Pekon Gunung Sugih.
Dalam sambutannya Kapolres menyampaikan pesan pesan kamtibmas pasca pemilu dan juga menghadapi harga beras yang melonjak.
“Kami mangajak bapak ibu sekalian untuk sama sama kita menjaga situasi kamtibmas yang aman dan tenteram setelah beberapa waktu lalu kita melaksanakan pemilihan umum. Selain itu saya juga menghimbau bapak ibu sekalian tolong jangan panik dalam menghadapi harga beras yang tinggi. Jangan khawatir nanti kita dan satgas pangan akan berusaha mencari solusi untuk memenuhi stok beras dan menstabilkan harga beras.” Ujar kapolres
Kapolres juga membuka sesi tanya jawab kepada peserta jum’at curhat dan ada beberapa pertanyaan dan masukan dari peserta.
“Bapak kapolres yang kami hormati, saya menyampaikan bahwa beberapa sekolah yang ada dipinggir jalan raya sering menimbulkan kemacetan, mohon bantuan supaya tidak macet lagi pak.” Kata warga
“Terimakasih bu atas masukannya, langsung kami tindak lanjuti masukan dari ibu, akan saya tempatkan personel sat lantas di titik titik sekolahan yang rawan kemacetan terutama jam masuk sekolah dan jam pulang sekolah.” Jawab kapolres
Diakhir kapolres menyampaikan menjelang Ramadhan harus meningkatkan kewaspadaan. Biasanya pada bulan tersebut situasi kamtibmas agak terganggu terutama pencurian.
“Sebentar lagi bulan Ramadham biasanya banyak gangguan kamtibmas, terutama pencurian. Saya himbau bapak ibu sekalian untuk meningkatkan kewaspadaan untuk mengamankan rumahnya masing masing.” Tutup Kapolres
Melalui jum’at curhat ini diharapkan lebih mendekatkan Polres Lampung Barat dengan masyarakat dan dapat menampung masukan atau keluhan dari masyarakat yang tujuannya untuk menciptakan keamanan dan ketertiban dalam masyarakat.*(rd)
