SUARAMEDIANEWS.COM, LAMBAR - Drs. Nukman M.M (Pj Bupati Lampung Barat, Lampung Kunjungi Keluarga korban hanyut, keluarga "Sodikin" di Pekon/Desa Trimekar Jaya, Kecamatan Bandar Negeri Suoh Kabupaten Lampung Barat, Lampung, Jumat 05 April 2024.
Salah Satu korban Hanyut "Sodikin (30)" adalah merupakan salah satu korban yang hanyut di Sungai Way Semagka pada hari Kamis 04 April 2024 pukul 17.30 Wib. sementara itu salah satu korban hanyut tersebut sampai dengan berita ini terbitkan belum juga diketemukan.
Dalam lawatannya itu Pj Bupati Lampung Barat, didampingi oleh Damdim 0422 LB "Letkol Inf Rinto Wijaya", Asisten, III Bidang Prekonomian Pembangunan "Wasisno Sembiring" dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah lainnya.
Pada kesempatan itu Pj Bupati Lampung Barat dan tim memberikan bantuan santunan uang duka kepada keluarga korban, "Nukman" Pj. Bupati Lampung Barat, bertujuan untuk menyampaikan secara langsung ungkapan duka yang mendalam serta belasungkawa atas musibah tersebut kepada keluarga korban.
"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dan keluarga menyampaikan prihatin atas musibah yang menimpa keluarga bapak, semoga korban segera ditemukan dalam waktu dekat ini," ungkap Nukman.
Dirinya mengimbau kepada masyarakat agar dapat mengutamakan keselamatan dalam melakukan aktivitas.
"Masyarakat harus berhati-hati dengan apapun hal yang dapat memicu terjadinya musibah," kata Nukman.
Pj Bupati menginstruksikan juga kepada BPBD dan pihak terkait lainnya agar terus melakukan pencarian korban hingga diketemukan.
"Tim kita akan terus berupaya melakukan pencarian kepada korban, dengan harapan korban dapat diketemukan," terangnya.
"Dalam hal ini tentu kita berharap korban ditemukan dalam keadaan selamat," tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sodikin hanyut sekitar pukul 17. 30 Wib. Korban bersama masyarakat lainnya sedang berniat akan membenarkan tali rakit yang tersangkut pada posisi dipertengahan tali seling (kawat) penghubung rakit pada setiap sungai dengan menggunakan perahu.
Namun, perahu yang digunakan oleh kedua korban terisi air dan perahupun tenggelam sehingga kedua korban berenang berusaha ketepian namun keduanya tenggelam karena derasnya arus sungai.
Setelah dilakukan pencarian satu korban ditemukan dalam keadaan selamat atas nama Didin(28) sedangkan korban atas nama Sodikin (30) sampai saat ini belum ditemukan (**)
