
Ogan Ilir, SuaraMediaNews.com - Viral dibeberapa media, di seputar Sumsel, dengan narasi sebagai berikut, Himbauan tegas Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) terkait pemberantasan penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) illegal tampaknya belum mampu menekan aktivitas mafia- mafia yang buka lapak Bisnis BBM Olahan di wilayah hukum polres ogan ilir.22/02/2025
Salah satunya seperti terpantau Sebuah gudang yang di duga kuat menjadi tepat penampungan BBM illegal yang berlokasi di pinggir jalan raya palembang Prabumulih Tepatnya di desa Paya kabung, kecamatan Indralaya Utara, kabupaten Ogan Ilir Terlihat Jelas Berdiri sebuah gudang yang informasinya pemilik Inisial (Hen) Pemain minyak yang selalu berpindah pindah tempat untuk mengelabui Aparat Penegak Hukum (APH) , kini menjadi sorotan publik, karna pemilik gudang itu seakan kebal hukum dan tidak ada rasa takut sama sekali.
Hasil pantauan awak media di lapangan gudang yang tampak tertutup itu sedang aktif melakukan bisnis illegal tersebut, yang beroperasi pada malam hari.
Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media dari narasumber terpercaya kalau gudang penimbunan BBM Illegal tersebut sudah beroperasi terlihat dari seringnya mobil tangki pengangkut BBM keluar masuk dari gudang tersebut.
Diduga Pemilik gudang BBM ilegal tersebut inisial (Hen), tidak tersentu hukum APH setempat. Diduga gudang ini disebut-sebut melibatkan jaringan bisnis yang cukup rapi dan sulit terendus Aparat Penegak Hukum kata ( ED ) kepada awak media
Dia juga mengaku kalau warga sekitar sangat resah dan khawatir dengan adanya gudang tersebut, yang dinilai sangat membahayakan keselamatan lingkungan sekitar, karna jalan masuk ke gudang ini ada pemukiman masyarakat.
Terus terang Pak, kami sangat resah dan khawatir dengan adanya aktivitas di gudang itu, Kami takut terjadi kebakaran tetapi pemilik yang sekarang seakan tidak ada rasa perduli seakan akan pemilik gudang ilegal tersebut merasa kebal hukum mungkin ada Beking yang kuat di balik ini. ucapnya.
Sementara itu ditempat yang berbeda salah satu warga juga menyebutkan, bahwa dirinya sangat berharap agar pihak Kepolisian terlebih polres Ogan ilir, dapat segera turun tangan dan menindak tegas para pelaku Bisnis BBM illegal yang membahayakan bahaya dampak lingkungan dan sangat merugikan Negara ini.
karna sudah jelas-jelas bisnis ini bukan hanya merugikan negara tapi juga bisa memicu kebakaran hebat yang mengancam keselamatan warga sekitar,” ujar salah satu warga yang keberatan namanya dicantumkan dalam pemberitaan.
Dengan adanya penimbunan dan pengelolaan Minyak tanpa izin resmi ini, menambah daftar panjang praktik penimbunan BBM illegal di wilayah hukum Sumatera Selatan.
Aktivitas semacam ini tidak hanya menciptakan keresahan Pada dampak lingkung secara umum , tetapi juga menunjukkan lemahnya pengawasan dan penegakan hukum di wilayah setempat,” tuturnya.
Ditempat yang berbeda salah satu Pakar hukum di Sumsel, mengingatkan akan pentingnya pengawasan yang lebih ketat, serta penerapan sanksi-sanksi tegas bagi para pelaku kejahatan pengelohan bisnis BBM illegal.
Selain itu, keterlibatan oknum aparat dalam bisnis ilegal ini juga harus menjadi perhatian serius untuk mencegah terjadinya pelanggaran hukum yang berulang.
Kami berharap kepada penegak hukum untuk Melakukan penertipan gudang BBM ilegal di Ogan Ilir, pungkasnya.
penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak dengan secara illegal, ini sangat jelas merugikan negara, seharusnya Pemerintah daerah bersama dengan Stakeholder, juga harus memperketat,
dalam pengawasan terutama di daerah rawan, seperti di provinsi Sumatera Selatan, Supaya para pelaku Bisnis illegal seperti ini di tindak tegas,” terangnya. Red. (P. Hadj)